Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Pemikiran Socrates

Pemikiran Socrates Socrates adalah seorang filsuf di era filsafat kuno yang berasal dari Athena, Yunani. Dia hidup sekitar 469 S.M – 399 S.M. Selain itu, Socrates juga termasuk salah satu figur paling penting dalam tradisi filosofis Barat dimana dia adalah generasi pertama dari tiga ahli filsafat yang memiliki nama besar di Yunani, yaitu Socrates, Plato, dan Aristoteles. Pada awalnya Socrates adalah guru dari Plato, dan generasi selanjutnya, Plato menjadi guru dari Aristoteles. Socrates sendiri selama hidupnya tidak pernah meninggalkan buah pemikirannya dalam bentuk karya tulis apapun. Sosoknya justru lebih dikenal dari sumber literatur yang ditulis oleh muridnya, Plato, dimana Socrates hamper selalu menjadi tokoh utamanya. Socrates lahir sekitar 469 S.M, diperkirakan ayah Socrates adalah seorang pemahat patung batu (Stone Mason) bernama Sophroniskos dan ibunya adalah seorang bidan bernama Phainarete. Dari profesi ibunya inilah Socrates nantinya menamai metode berfilsafatnya se

Sejarah Sosiologi Dunia

Sejarah Sosiologi Dunia Istilah Sosiologi sebagai cabang Ilmu Sosial dicetuskan pertama kali oleh ilmuwan Perancis, bernama August Comte tahun 1842 dan kemudian dikenal sebagai Bapak Sosiologi. Sosiologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang masyarakat lahir di Eropa karena ilmuwan Eropa pada abad ke-19 mulai menyadari perlunya secara khusus mempelajari kondisi dan perubahan sosial.  Para ilmuwan itu kemudian berupaya membangun suatu teori sosial berdasarkan ciri-ciri hakiki masyarakat pada tiap tahap peradaban manusia. Comte membedakan antara sosiologi statis, dimana perhatian dipusatkan pada hukum-hukum statis yang menjadi dasar adanya masyarakat dan sosiologi dinamis dimana perhatian dipusatkan tentang perkembangan masyarakat dalam arti pembangunan. Rintisan Comte tersebut disambut hangat oleh masyarakat luas, tampak dari tampilnya sejumlah ilmuwan besar di bidang sosiologi. Awal perkembangan sosiologi :   Auguste Comte   (1789-1857) merupakan filsafat Prancis pertama yang m

Pertanyaan Filsafat Imanuel Kant

Pertanyaan Filsafat Imanuel Kant Disusun oleh: Nama: Siti Mariyam Nim: 2227150066 Kelas: 3 B (PGSD) Filsafat menjadi landasan bagi setiap perkembangan keilmuan. Jadi, tak heran apabila dijuluki sebagai  The Mother of Science.  Apapun jenis ilmu yang kita pelajari, tak luput dengan filsafat didalamnya. Karena, dengan adanya filsafat kita akan mampu untuk membuka cakrawala atau ide-ide, serta menguak hakikatnya, hingga mengkaji nilai dan gunanya. Dalam dunia pendidikan, filsafat sangatlah penting. Karena, kita akan mampu untuk berfikir lebih rasional. Filsafat pendidikan itu sendiri dapat didefinisikan “ilmu pendidikan yang bersendikan filsafat atau filsafat yang diterapkan dalam usaha pemikiran dan pemecahan masalah pendidikan”. Dalam upaya pemecahan masalah pendidikan perlu diketahui, bahwa terdapat beberapa pendekatan filsafat pendidikan. Yaitu, filsafat pendidikan dapat didekati dari problem–problem pendidikan yang bersifat filosofi yang memerlukan jawaban yang filos